Berdaya
Palembang, 29 Oktober 2025 — Komunitas Warna Sriwijaya melakukan audiensi ke Baznas Kota Palembang untuk membahas akses bantuan sosial bagi waria muslim yang memenuhi syarat. Pertemuan ini berlangsung hangat dan penuh rasa saling menghargai.
“Sebagian besar teman-teman juga muslim, warga Palembang, dan hidup sederhana. Kami cuma ingin kepastian bahwa kami juga berhak dibantu,” ujar Heryanto.
Menanggapi hal itu, Bapak M. Syukri, selaku Wakil Ketua I Baznas Palembang, menegaskan bahwa akses bantuan tidak ditentukan oleh ekspresi gender.
“Terlepas dari ekspresi gendernya sebagai waria, selama dia beragama Islam, tergolong miskin, dan memiliki KTP Palembang, tetap bisa mengajukan bantuan di Baznas,” jelasnya.
Pernyataan ini menjadi angin segar bagi komunitas Warna Sriwijaya. Mereka menyambut baik komitmen Baznas yang membuka ruang dialog dan mempertegas prinsip kemanusiaan di atas perbedaan.
Audiensi ini juga jadi langkah awal untuk menjajaki kolaborasi dalam program sosial dan pemberdayaan ekonomi umat. Warna Sriwijaya berharap sinergi ini bisa jadi jembatan kebaikan yang menumbuhkan empati di tengah masyarakat.
“Yang diperjuangkan bukan soal perbedaan, tapi kemanusiaan. Karena kebaikan seharusnya bisa dirasakan semua.”